AIRSPACE REVIEW – Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan negaranya siap menggelontorkan dana sebesar 15 miliar dolar AS untuk membeli 10 sistem pertahanan udara Patriot dari Amerika Serikat.
Zelenskyy dalam wawancara “60 Minutes” baru-baru ini menekankan urgensi untuk memperkuat pertahanan udara Ukraina di tengah serangan Rusia yang terus berlanjut terhadap kota-kota dan infrastruktur Ukraina.
“Kami siap membayar 15 miliar dolar AS. Kami akan mencari uang ini dan menanggung semua biayanya,” kata Zelenskyy.
Ditambahkan, Pemerintah Ukraina telah mengajukan beberapa proposal kepada Presiden AS Donald Trump, termasuk pembelian langsung, penyewaan, dan produksi berlisensi untuk sistem dan rudal terkait.
Patriot merupakan sistem rudal pertahanan udara canggih yang dikembangkan oleh Raytheon dan kemudian disempurnakan melalui kemitraan dengan Lockheed Martin.
Rudal dengan kode resmi MIM-104A ini dirancang untuk mencegat jet tempur berkecepatan tinggi, serta menangkal rudal jelajah dan rudal balistik.
Sistem ini dipasangkan dengan radar AN/MPQ-53 dan stasiun peluncuran M901 yang dapat menampung empat rudal per unit.
Rudalnya berjangkauan tembak sekitar 70 km dan ketinggian melebihi 24 km. Dibekali hulu ledak dengan fragmentasi ledakan seberat 90 kg.
Perusahaan Raytheon terus menyempurnakan sistem Patriot dengan melahirkan MIM-104B atau PAC-1, lalu MIM-104C PAC-2, dan terakhir MIM-104F PAC-3. (RBS)