AIRSPACE REVIEW – Hyundai Rotem Co., produsen peralatan pertahanan dan lokomotif Korea Selatan, telah mengekspor untuk pertama kalinya panser APC K808 8X8 buatannya ke Peru.
.
Pada 2 Mei 2024, Fábrica de Armas y Municiones del Ejército (FAME SAC), sebuah perusahaan milik negara Peru yang memproduksi senjata dan amunisi, memilih konsorsium STX Corp.-Hyundai Rotem untuk memasok kendaraan lapis baja beroda ke Angkatan Darat Peru.
Dalam batch awal, sebanyak 30 unit panser K808 dengan nilai sekitar 60 juta dolar AS. Total 120 panser dipesan oleh Angkatan Darat Peru.
Hyundai-Rotem memperkirakan kontrak tersebut akan membuka jalan bagi lebih banyak kesepakatan serupa dari kawasan Amerika Latin. Disebutkan, permintaan kendaraan lapis baja meningkat seiring dengan meningkatnya risiko serangan teroris dan ancaman terhadap keselamatan publik.
Mengenai K808 adalah kendaraan angkut infanteri yang dikembangkan untuk menggantikan K511A1 yang digunakan oleh Angkatan Darat Korea Selatan.
Desain K808 terdiri dari tiga bagian utama, dengan pengemudi terletak di kiri depan lambung dengan mesin di sebelah kanannya. Posisi komandan terletak di belakang posisi pengemudi.
Sementara kompartemen pasukan terletak di bagian belakang dan dapat menampung hingga 10 tentara lengkap. Setiap prajurit K808 duduk di kursi anti ledakan ranjau.
Kendaraan dilengkapi dengan sistem inflasi ban sentral dan ban run-flat serta sistem proteksi CBRN (Chemical, Biological, Radiological & Nuclear).
Versi K808 APC dilengkapi dengan menara terbuka yang dipersenjatai dengan senapan mesin berat kaliber 12,7 mm.
Lambung K808 memberikan perlindungan terhadap tembakan senjata ringan dan tumbukan serpihan peluru artileri.
K808 ditenagai oleh mesin diesel turbocharged Hyundai yang menghasilkan 420 ps. Kecepatan jalan maksimalnya bisa mencapai 100 km/jam dengan jangkauan maksimal 800 km.
Kendaraan ini sepenuhnya amfibi berkat penggunaan dua water jet, mampu mencapai kecepatan maksimal 8 km/jam. -RBS-