RUSIA melalui Izhevsk Unmanned Systems, produsen drone Kub dan Tachyon, bagian dari Kalashnikov Concern, akan meningkatkan produksinya sebanyak 10 kali lipat pada tahun 2024 ini, perusahaan mengatakan.
Alan Lushnikov, Presiden JSC Concern Kalashnikov, menyatakan hal itu kepada Menteri Pertahanan Sergey Shoigu dalam kunjungannya ke lokasi produksi Izhevsk perusahaan berbasiskan target tersebut akan terpenuhi, kata layanan pers Kalashnikov.
Peningkatan produksi akan dimungkinkan dengan dibangunnya bengkel produksi baru seluas 5.800 meter persegi dan tambahan 360 pekerjaan baru.
“Fasilitas produksi baru untuk pembuatan UAV dan amunisi berpemandu dilengkapi dengan peralatan mesin kontrol numerik komputer. Armada peralatan mesin telah berkembang beberapa kali lipat. Perusahaan memiliki sumber daya yang penting untuk meningkatkan volume produksi lebih lanjut,” layanan pers perusahaan mengatakan, dikutip TASS.
Ditambahkan, tpesialis sistem tak berawak Izhevsk saat ini fokus pada pengembangan drone sipil dan amunisi berpemandu.
Sebelumnya, manajemen perusahaan yang berbasis di Izhevsk memberi pengarahan kepada Menteri Pertahanan Sergey Shoigu yang sedang berkunjung mengenai kemajuan dalam pengembangan rangkaian drone dengan opsi muatan berbeda.
Spesialis Izhevsk mengembangkan drone militer Granat, Tachyon, dan Kub. Dua yang terakhir diketahui berhasil digunakan dalam operasi militer khusus di Ukraina.
-RNS-