AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Enam puluh tahun yang lalu, tepatnya pada 24 Juni 1961, helikopter Mi-8 lepas landas ke udara untuk pertama kalinya. Tak banyak yang menyangka, saat ini Mi-8 menjadi helikopter bermesin ganda yang paling banyak digunakan dalam sejarah penerbangan.
Rusia menyebutnya sebagai “helikopter dengan seratus profesi” yang dapat dilihat di seluruh dunia. Lebih dari 13.000 unit telah dikirimkan ke pelanggan di lebih dari 80 negara.
Pengembangan Mi-8 oleh Mil Design Bureau dimulai pada paruh kedua tahun 1950-an.
Saat itu Kepala Desainer Mikhail Leontyevich Mil percaya bahwa mesin turbin gas akan mencapai revolusi dalam konstruksi helikopter dan membuat terobosan baik dalam kinerja penerbangan.
Mesin ini lebih efisien dan ekonomis dari rotorcraft. Maka dari itu mesin ini kemudian digunakan untuk melengkapi model baru helikopter.
Pembangunan lima prototipe awal dimulai pada 1958 dengan kode V-8.
Mesin turbin gas domestik untuk helikopter saat itu masih dalam pengembangan, sehingga prototipe pertama yang digunakan pada V-8 adalah mesin pesawat AI-24 bermesin tunggal yang dimodifikasi khusus untuk dipasang di helikopter.
Pada 24 Juni 1961, prototipe V-8 pertama melakukan hover pendek. Pesawat diawaki oleh pilot uji berpengalaman veteran Perang Patriotik Raya, Boris Vladimirovich Zemskov.
Dua minggu kemudian, pada 9 Juli, V-8 ikut tampil dalam parade penerbangan di lapangan terbang Tushino.
Pada tahun 1962, prototipe V-8A memulai uji terbang menggunakan dua mesin TV-2-117 yang dirancang khusus untuk helikopter.
V-8 awalnya dirancang sebagai pengganti helikopter angkut Mi-4. Tetapi, desain Mi-8 dengan tata mesin dan kokpitnya memberikan tawaran yang berbeda.
Rostec Prototipe V-8.
Di prototipe V-8 seseorang dengan tinggi rata-rata dapat berjalan melalui kabin tanpa perlu menundukkan kepala. Ketinggian ekor heli juga memungkinkannya sebuah mobil masuk ke kompartemen kargo.
Penyempurnaan desain terus dilakukan sehingga V-8 berbeda jauh dengan Mi-4.
V-8 memiliki kaca kokpit yang lebih luas, rotor lima bilah, dan roda pendarat tiga roda. Rancangan Kepala Desainer Mikhail Mil membuat heli ini disukai dan banyak digunakan sehingga heli ini berumur panjang.
Selama beberapa dekade, Mi-8 telah berfungsi sebagai helikopter pengangkut hingga ke daerah terpencil yang tidak dapat diakses oleh heli lain.
Setelah mengalami beberapa perubahan, pada tahun 1965 produksi serial helikopter baru diluncurkan di Pabrik Helikopter Kazan yang saat itu masih bernama Pabrik no. 387.
Wikipedia Mi-8P
Varian helikopter untuk penumpang sipil diberi kode Mi-8P. Sementara versi angkut pasukan udara diberi kode Mi-8T.
Mi-8 dengan cepat diminati para pelanggan. Pada 1970 produksinya dimulai di Pabrik Penerbangan Ulan-Ude. Dari pabrik inilah Mi-8 kemudian berkembang produksinya.
Sejak saat itu lebih dari 13.000 Mi-8/17 sipil dan militer telah berhasil dibangun. Dari jumlah tersebut ratusan unit merupakan varian modifikasi.
Modifikasi dimaksud termasuk varian angkut penumpang, angkut kargo, multiguna, ambulans, helikopter pertanian, pos komando udara, helikopter perang elektronik, penambang ranjau, dan banyak lainnya.
Mi-8/17 memiliki performa yang luar biasa. Heli ini mampu terbang dalam berbagai kondisi cuaca. Heli juga memberikan kenyamanan, fleksibilitas, dan kemudahan sistem kontrol.
Desain dan karakteristik penerbangan Mi-8 terus meningkat sejak pembuatannya.
Desain awal hanya berkapasitas angkut 2 ton, tetapi kemudian berkembang menjadi 3-4 ton dan pada varian Mi-171A2 kapasitas angkut mencapai 5 ton.
Russian Helicopters Mi-171A2.
Pengembangan seri Mi-8 dilanjutkan oleh perusahaan induk Russian Helicopters yaitu Rostec State Corporation.
Pengembangan menyangkut mesin baru, avionik, rotor utama dan ekor, sistem navigasi, serta penggunaan material komposit.
Di kelas helikopter sipil dengan berat lepas landas maksimum (MTOW) 10-16 ton, Mi-8/17 telah menguasai 90% pasar dunia secara kuantitatif selama beberapa tahun terakhir.
RNS