AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Perusahaan Technodinamika di bawah naungan Rostec State Corporation telah menyerahkan kumpulan pertama sistem udara tak berawak jenis helikopter multifungsi kepada Angkatan Kedirgantaraan Rusia (VKS).
Sejumlah drone sayap putar tersebut akan digunakan sebagai target penerbangan rendah untuk menguji senjata jenis baru. Drone target ini dikembangkan oleh JSC TsNTU Dinamika.
Drone dengan berat lepas landas 300 kg ini akan menyimulasikan sebuah target udara yang akan dimusnahkan oleh senjata baru. Digunakannya drone target ini untuk menilai akurasi panduan dan keefektifan senjata yang digunakan.
Baca Juga: Rusia kembangkan helikopter serang tanpa awak berbobot tiga ton
Rostec menyatakan, pengembangan drone target ini dimulai tahun 2015. Sementara produksi serialnya dimulai pada 2019 dan saat ini telah diserahkan kepada VKS.
Perusahaan juga membuat simulator untuk pelatihannya.
“Batch pertama UAV ini telah ditransfer ke pasukan. Sebagai tambahan, kami memiliki spesialis terlatih dalam penggunaannya,” kata Igor Nasenkov, Direktur Jenderal Technodinamika.
Baca Juga: Russian Helicopters Kembangkan Drone Khusus Kutub Utara VRT300
Ditambahkan, selain digunakan sebagai drone target, UAV sayap putar ini memiliki kemampuan multiperan. Misalnya untuk pemantauan kebakaran hutan, penanaman pertanian, atau pengangkutan hasil minyak.
“Karena itu, kami melihat potensi besar untuk penerapannya di ranah sipil,” lanjut Nasenkov.
Roni Sontani