AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Administrasi Program Pengadaan Pertahanan (DAPA) Korea Selatan telah menuntaskan pengiriman sistem pertahanan udara jarak menengah KM-SAM Cheongung Block-1 kepada Angkatan Udara Korea Selatan (RoKAF).
Dalam pernyataanya pada 28 April 2020 DAPA menyebutkan, Cheongung Block-1 bersama dengan Block-2 yang masih dalam proses pengiriman, akan menggantikan sistem MIM-23 HAWK atau biasa disebut Cheolmae.
KM-SAM Block-1 telah digunakan RoKAF sejak 2015. Rudal yang juga dijuluki sebagai “Korean Patriot” ini mulai dirpoduksi tahun 2013 ini memiliki jangkauan maksimum 40 km. Satu sistem peluncur KM-SAM ini mampu menampung delapan unit rudal.
Rudal yang diluncurkan dengan panjang 4,6 m tersebut memiliki kecepatan terbang hingga Mach 4,5 dan terbang hingga ketinggian antara 15-20 km (49.000 – 66.000 kaki).
Satu baterai KM-SAM terdiri dari satu pusat komando dan kontrol, satu unit radar multifungsi, dan empat peluncur rudal yang masing-masing digendong menggunakan truk berpenggerak 8X8.
Pada 2017, KM-SAM Block-2 menyusul diproduksi massal. Block-2 merupakan peningkatan dari Block-1. Rudal pencegat jenis hit-to-kill (HTK) ini mampu menghancurkan sasaran pada ketinggian di atas 20 km.
Roni Sontani