AIRSPACE REVIEW – Pabrikan pesawat asal Eropa, Airbus, merayakan ulang tahun ke-30 pesawat angkut A300-600ST (Super Transporter) alias Beluga. Pesawat yang diberi nama dan berbentuk menyerupai paus putih ini terbang perdana pada 13 September 1994.
Beluga dirancang sebagai pesawat kargo untuk mengangkut suku cadang pesawat Airbus dari pabrikan satu ke pabrikan yang lain di negara berbeda di Eropa.
Dua puluh tahun sejak penerbangan perdana Beluga, pada tahun 2014 Airbus meluncurkan varian baru, Beluga XL. Pesawat ini dapat menampung dua sayap A350 XWB.
Dari sisi kapasitas muat, Airbus Beluga XL dapat membawa kargo 30% lebih banyak dibanding Beluga ST. Saat ini Airbus memiliki 11 unit Beluga, terdidi dari enam model XL dan lima model ST.
Beluga XL digunakan untuk mengangkut suku cadang pesawat Airbus dari pabrik pesawat Airbus ke pabrik perakitan akhir, di Toulouse, Prancis dan Hamburg di Jerman.
Dengan jangkauan 4.000 km, pesawat ini dapat mengangkut hingga 51 ton. Beluga XL memiliki panjang 63,1 m, tinggi 18,9 m, dan lebar 8,8 m.
Lima Beluga ST terdahulu merupakan bagian dari armada Airbus Beluga Transport (AiBT). Pesawat dengan kapasitas muat 40 ton ini ditugaskan untuk mengangkut kargo besar untuk pelanggan pihak ketiga.
Pesawat juga digunakan untuk mengangkut satelit dan helikopter antariksa yang telah dirakit sepenuhnya atau melaksanakan pengangkutan mesin, material, dan kargo untuk misi kemanusiaan. (RNS)