AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Jumlah penerbang TNI Angkatan Udara bertambah lagi setelah 32 Siswa Sekbang A-101 dan 6 Siswa PTTA (Pesawat Terbang Tanpa Awak) A-4 berhasil mendapatkan brevet.
Penyematan brevet Wing Penerbang dipimpin oleh Komandan Lanud Adisutjipto Marsma TNI Azhar Aditama D, di Apron Baseops Lanud Adisutjipto, Yogyakarta, Sabtu (10/12).
Mereka selanjutnya akan dilantik menjadi penerbang dalam acara Wing Day Sekbang A-101 dan PTTA A-4 oleh Kepala Staf Angkatan Udara pada bulan Januari mendatang.
Komandan Danlanud Adisutjipto dalam sambutannya mengatakan, 77 tahun yang lalu Komodor Udara Adisutjipto membuka Sekolah Penerbang angkatan pertama di Yogyakarta, tepatnya pada 15 November 1945.
Sekbang kala itu berhasil mencetak pengawal-pengawal pertama dirgantara Indonesia.
Dan sekarang, lanjutnya, TNI AU kembali melahirkan penerbang-penerbang baru yang akan menjaga wilayah dirgantara Indonesia di masa mendatang.
“Selamat atas keberhasilan bagi Sekbang A-101 dan PTTA A-4 yang telah ditelah ditunjukkan, hal ini merupakan bukti, bahwa kalian layak dan pantas menjaga dirgantara serta wilayah kedaulatan nasional,” ujar Danlanud Adisutjipto.
Ditambahkan bahwa, ini merupakan awal pengabdian para siswa Sekbang A-101 maupun PTTA A-4.
Sebelum pelaksanaan tradisi penyerahan brevet, terlebih dahulu para Siswa Sekbang A-101 dan PTTA A-4 melaksanakan ziarah ke makam Komodor Udara Adisutjipto dan Komodor Udara Abdurrahman Saleh di Monumen Perjuangan TNI AU Ngoto.
Usai ziarah dilanjutkan dengan tradisi long march dari Tugu Jogja sampai Baseops Lanud Adisutjipto sambil mendapatkan santiaji dari para Instruktur Penerbang.
-Poetra-