AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Selain menampilkan jet tempur, pesawat latih, dan helikopter baru dalam pameran ADEX 2021 di Seoul, KAI (Korea Aerospace Industries) juga memperkenalkan UAM (Urban Air Mobility) rancangannya.
UAM secara harfiah adalah alat transportasi perkotaan yang dapat menghindari kemacetan lalu lintas. Trennya, berupa wahana lepas landas dan pendaratan vertikal bertenaga listrik (eVTOL).
Ia mengapung seperti helikopter dan tak memerlukan landasan pacu, lalu menghasilkan kebisingan yang rendah serta dapat terbang secara otonom tanpa pilot di dalamnya.
Dalam ADEX 2021, KAI menawarkan dua varian yakni untuk transportasi berawak perkotaan yang dapat mengangkut lima penumpang dan versi kargo tak berawak baik untuk kegunaan sipil maupun militer.
UAM yang dijuluki Shape A ini dapat melaju dengan kecepatan maksimum 250 km dan jarak jelajah hingga 100 km. Dibekali delapan rotor, empat rotor depan bisa di tekuk ke atas (tilt rotor).
Di Korea Selatan, UAM buatan KAI ini akan bersaing dengan produk serupa dari Hyundai Motor Group dan Hanwha Systems.
Melansir koreaittimes, KAI menargetkan UAM Shape A ini baru akan tersedia pada 2029 mendatang.
RBS
