AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Maskapai biaya rendah dari Amerika Serikat, Spirit Airlines (IATA: NK, ICAO: NKS ), telah menuntaskan rencana pembelian 100 unit keluarga A320neo dari Airbus. Pada Oktober lalu, NK dan Airbus melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) atas rencana tersebut.
Airbus mengatakan, 100 pesawat yang akan dibeli NK terdiri dari A319neo, A320neo, dan A321neo. Hal ini sesuai dengan kebutuhan maskapai untuk melayani rute-rute penerbangannya.
Maskapai yang berkantor pusat di Miramar, Flrorida ini merupakan ultra-low-cost carrier (ULCC) dengan pertumbuhan yang sangat cepat di Amerika Serikat. NK melayani rute antara lain ke kawasan Amerika Latin dan Karibia.
Belum diputuskan, mesin yang akan dipilih NK buatan mana. Keputusannya akan diumumkan NK berikutnya.
Meski demikian, mengacu kepada data FlightGlobal saat ini NK telah menggunakan 20 A320neo dengan mesin PW1000G buatan Pratt & Whitney.
Airbus mengklaim, A320neo memiliki sejumlah keunggulan. Selain hemat bahan bakar sebesar 20 persen dibanding armada jenis lama, pesawat ini juga memiliki tingkat kebisingan 50 persen ebih rendah.
Selain menggunakan mesin baru, keluarga A320neo dilengkapi sharklet di ujung sayap pesawat.
Hingga saat ini, Airbus telah membukukan 7.300 pesanan pasti A320neo dari 110 pelanggan di seluruh dunia. Pengiriman pesawat pesanan NK akan diselesaikan oleh Airbus hingga tahun 2027.
Roni Sontani