AIRSPACE REVIEW – Pasukan pertahanan Iran siap untuk mengerahkan beragam sistem pertahanan udara untuk menghadapi ancaman udara dari Israel dan AS.
Salah satu yang dikerahkan adalah sistem rudal pertahanan udara generasi terbaru buatan dalam negeri 9-Dey.
Sistem ini dilengkapi dengan peluncur terdiri dari dua blok kontainer berisi empat rudal, yang dipasangkan di atas truk militer berpenggerak 6×6 buatan lokal.
Tergolong sebagai sistem pertahanan udara jarak pendek, 9-Dey dirancang untuk melawan ancaman dari wahana udara yang terbang rendah seperti rudal jelajah, pesawat nirawak, jet tempur, dan helikopter.
Rudalnya dapat menghancurkan target udara dengan jarak tembak 5 hingga 30 km dan ketinggian maksimum 20 km.
Fitur utama dari 9-Dey adalah penggunaan teknologi radar array bertahap pita-S canggih yang dipasang di bagian depan atap kendaraan.
Radar ini dirancang khusus untuk deteksi dan pelacakan target. Beroperasi dalam rentang frekuensi 2 hingga 4 GHz.
Radar pita-S menawarkan jangkauan deteksi hingga 150 km dan mampu melacak beberapa target secara bersamaan.
Sistem 9-Dey diluncurkan pada 21 Mei 2021 dan pertama kali ditunjukkan dalam latihan yang dijuluki “Pembela Langit Velayat 2023” pada 5-7 November 2023.
Selama latihan tersebut, sistem 9-Dey berhasil mencegat dan menghancurkan beberapa target, menunjukkan efektivitas dan ketepatannya dalam menghadapi ancaman udara modern. -RBS-