Boeing unjuk gigi di hadapan publik dengan F-15QA Advanced Eagle terbang membawa 12 rudal AIM-120

F-15QA membawa 12 AMRAAMChris Conley

AIRSPACE REVIEW – Untuk pertama kalinya, perusahaan kedirgantaraan Boeing menampilkan demo unjuk kebolehan jet tempur F-15QA di hadapan publik selama Spirit of St. Louis Airshow di Chesterfield, Missouri.

Dalam pameran yang berlangsung pada 8-9 Juni 2024 ini, tampak istimewa adalah salah satu jet F-15QA dari dua yang diboyong, membawa 12 rudal AIM-120 AMRAAM selama atraksi udaranya, tulis The Aviationist.

Untuk diketahui, seri F-15C Eagle dan F-15E Strike Eagle hanya sanggup membawa maksimum delapan rudal AIM-120.

Kemampuan F-15QA yang dijuluki Advanced Eagle ini dalam membawa selusin rudal AIM-120 adalah berkat rak atau gantungan senjata baru yang disebut sebagai Advanced Missile and Bomb Ejection Rack (AMBER).

Sistem AMBER telah dipatenkan oleh Boeing pada tahun 2016, dengan rak senjata baru ini memungkinkan F-15QA membawa dua rudal setiap titik gantungan senjatanya.

Mengenai F-15QA (Qatar-Advanced) adalah varian khusus F-15 yang dikembangkan untuk Angkatan Udara Qatar Emiri (QEAF). Pada tahun 2017 Boeing mendapatkan kontrak untuk memproduksi 36 jet tempur F-15QA ini.

Jet pertama F-15QA sukses melakukan penerbangan pertamanya pada 14 April 2020 dan empat pesawat pertama mulai dikirim ke QEAF pada tahun 2021.

Selain rak senjata AMBER, F-15QA memiliki fitur canggih lainnya seperti radar Advanced Electronically Scanned Array (AESA) AN/APG-82(V)1.

Lalu Sistem Isyarat Pemasangan Helm Bersama (JHMCS) untuk pilot dan Weapon Systems Officer (WSO), juga terdapat Large Area Display (LAD) 10×19 inci dan Head-Up Display (HUD) di kedua kokpit, fly-by-wire digital, serta mesin baru General Electric F110-GE-129.

Dibandingkan dengan varian F-15C dan F-15E, pada F-15QA mulai dilengkapi dengan sensor Missile Approach Warning System (MAWS) di ujung tail boom dan di bawah kokpit.

Secara resmi, tidak diketahui sistem MAWS dan rangkaian pertahanan diri mana yang dipasang di pesawat, namun ditengarai perangkat tersebut adalah Common Missile Warning System (CMWS) AN/AAR-57A(V) yang diproduksi oleh BAE Systems.

Kemungkinan besar sistem ini dapat digabungkan dengan Digital Electronics Warfare Systems (DEWS) AN/ALQ-239, yang juga diproduksi oleh BAE Systems. -RBS-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *