AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Kendaraan taktis (rantis) ringan lapis baja Vihor 4X4 dari Republik Srpska turut dipamerkan dalam Partner 2023 di Beograd, Serbia beberapa waktu lalu.
Kendaraan tersebut merupakan produk kolaborasi antara TRB (Tehnicki Remont Bratunac) dan Kementerian Dalam Negeri Republik Srpska.
Vihor 4X4 diproyeksikan memiliki berat hingga 8 ton dan dapat membawa muatan mulai dari 1,5 hingga 2,5 ton, dapat menampung 4-8 orang prajurit.
Kabinnya menawarkan perlindungan balistik modular di level B6, STANAG 4569 level 2 atau mungkin 3, dan perlindungan ranjau hingga level 2b STANAG 4569.
Kendaraan ini memiliki fitur penggerak 4 roda permanen dan suspensi independen untuk gandar depan dan belakang.
Dilengkapi dengan ban 365/80R20 jenis run-flat. Selain itu, sistem pengendalian inflasi ban terpusat meningkatkan kemampuan off-roadnya.
Sebagai penggeraknya berupa mesin diesel 200 kW, dipadukan dengan transmisi otomatis 6 percepatan.
Kelengkapan standar lainnya adalah kamera 5 siang/malam, GPS, winch, dan sistem pencegah kebakaran untuk kompartemen mesin.
Sebagai penggebuk, kendaraan ini dilengkapi dengan Modular Multi-weapon Stabilized Remote Operated Weapon Station (ROWS) M14 yang ringan.
Sistem turret ini dapat dipasangi berbagai macam senapan mesin, mulai dari 5,56 mm hingga 13,7×99 mm (standar NATO) atau 22,7×108 mm (standar Rusia).
ROWS dilengkapi dengan Fire Control System (FCS) canggih yang mencakup sistem penglihatan modular dengan kamera TV siang hari dan kamera termal berpendingin opsional untuk penglihatan malam.
Pencari jangkauan laser memiliki jarak hingga 7 km, memberikan kemampuan penargetan yang tepat. Sistem ini dibantu komputer dan dioperasikan dari posisi terlindung di dalam kendaraan melalui layar multifungsi dan joystick.
Penembaknya dibantu oleh Fire Control Computer (FCC) dengan kemampuan perhitungan balistik serta video auto-tracker.
Sistem yang sepenuhnya stabil menawarkan kemampuan observasi dan keterlibatan yang mumpuni, bahkan dalam kondisi yang menantang.
Selain itu, ROWS dirancang untuk meminimalkan konsumsi daya, sehingga memperpanjang durasi misi kendaraan.
Saat senjata diganti, sistem secara otomatis mengenali senjata baru dan menyesuaikan tabel balistik komputer penembakan, sehingga menawarkan kemampuan beradaptasi yang lancar di lapangan.
Vihor dirancang untuk tugas multi-peran seperti pengawasan, patroli di lingkungan perkotaan, keamanan perbatasan, kontra penembak jitu, dan perang asimetris lainnya.
-RBS-
..13,7×99,, apa maksudnya 12,7 min ?