AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Sebanyak delapan pilot dan 65 teknisi dari Angkatan Udara Ukraina telah tiba di Denmark untuk mengikuti pelatihan jet tempur F-16 Fighting Falcon. Hal ini dilaporkan oleh Kementerian Pertahanan Denmark pada 22 Agustus lalu.
Mereka tiba di pangkalan udara di Skrydstrup di mana terdapat Wing Tempur Angkatan Udara Kerajaan Denmark (RDAF). Wing ini menaungi Skadron 727 dan Skadron 730.
Ditambahkan, para pilot dan teknisi Ukraina harus menjalani pemeriksaan keselamatan, kesehatan, dan bahasa sebelum pelatihan praktis F-16 dimulai.
Pelatihan ini akan berjalan setidaknya selama enam bulan ke depan.
Denmark telah menyetujui untuk mentransfer 19 jet tempur F-16 ke Ukraina dengan versi yang tidak disebutkan. Saat ini RDAF masih memiliki F-16AM/BM yang masih dioperasikan.
Perdana Menteri Mette Frederiksen mengatakan negaranya berniat untuk memasok enam F-16 pada akhir tahun ini. Kemudian delapan unit lagi tahun depan, dan lima unit sisanya pada tahun 2025.
Denmark memiliki pesawat F-16AM/BM (Block 20 MLU) yang telah dimodernisasi dari F-16A/B.
Modernisasi F-16 Denmark setara dengan Blok 50/52. Pesawat tempur ini dapat menembakkan rudal udara ke udara yang dipandu radar dan secara umum mendapat peningkatan kemampuan.
Sementara itu, Amerika Serikat juga mengumumkan bahwa pelatihan F-16 bagi pilot dan teknisi F-16 Ukraina akan mulai dilaksanakan di AS mulai September tahun ini.
-RNS-