AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Perusahaan pertahanan asal Republik Ceko, Excalibur Army, menampilkan sistem SPH (Self Propelled Howitzer) Morana 155 mm rancangannya di International Defence and Security Technologies Fair 2023 (IDET 2023) di Brno, Republik Ceko pada 24-26 Mei.
Sistem artileri medan ini dilengkapi dengan howitzer kaliber 155mm/52 yang dipasangkan dengan truk militer segala medanTATRA 8X8 buatan dalam negeri.
Kabin truk untuk tiga awak ini terlindungi dari peluru senapan serbu dan hantaman serpihan munisi artileri, berada pada STANAG 4569 Level 2.
Dalam misi tempurnya, Morana 155 mm dibekali 45 munisi di mana kanonnya bisa menghantam target sejauh 41 km
Howitzer ini dapat juga digunakan untuk melakukan penembakan langsung sejauh 5 km pada siang hari dan 3 km pada malam hari.
Morana 155 mm menampilkan Sistem Kontrol dan Diagnostik canggih yang mencakup berbagai subsistem termasuk diagnostik, navigasi, pemandu senjata otomatis, penghitungan elemen penembakan secara otonom, dan manajemen amunisi.
Dengan sistem pemandu otomatis, howitzer ini dapat dengan cepat dan sepenuhnya menyesuaikan senjata ke arah sasaran.
Salah satu kemampuan utama dari sistem kontrol onboard-nya adalah dapat menyiapkan howitzer untuk menembak dalam waktu 40 detik saja setelah kendaraan berhenti.
Meskipun telah tersedia Morana 155 mm, Angkatan Darat Republik Ceko telah memilih sistem CAESAR 8X8 SPH 155 mm dari Nexter, Prancis.
Total 62 sistem CAESAR 155 mm dipesan, 52 pertama pada tahun 2021 dan 10 tambahan pada Desember 2022 lalu.
-RBS-