AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Pertama kali dalam sejarah, kapal perang Rusia mengunjungi Arab Saudi pada 5 April 2023. Hal ini menandai peningkatan hubungan baik antara kedua negara.
Adalah fregat Admiral Gorshkov yang berlabuh di Pelabuhan Islam Jeddah selama dua hari untuk istirahat kru dan mengisi bahan bakar.
Selanjutnya fregat Admiral Gorshkov dijadwalkan berangkat dari Arab Saudi menuju ke Tartus, Suriah untuk perawatan.
Diketahui, sebelumnya fregat Admiral Gorshkov meninggalkan Kota Murmansk, Rusia barat laut pada 4 Januari dalam perjalanan panjang ke Cape Town, Durban, dan Richards Bay di Afrika Selatan. Di sana kapal ini melakukan manuver angkatan laut sebelum berlayar ke Chabahar, Iran utuk melaksanakan latihan militer.
Bulan lalu, Rusia mengatakan telah meluncurkan latihan angkatan laut dengan China dan Iran di Laut Arab, dengan tujuan untuk memperkuat hubungan dengan kedua negara.
“Di Samudera Hindia, mereka juga mengadakan pelatihan pada 13 Maret 2023. Latihan tersebut difokuskan untuk mencari kapal selam dan menghancurkannya dengan helikopter seri Ka-27,” Andrey Brekhovskikh, Atase Media di Kedutaan Rusia mengatakan kepada Arab News (5/4).
Setelah fregat Admiral Gorshkov menyelesaikan misinya di Samudra Hindia, kapal itu menuju ke Djibouti sebelum berlayar ke kota Jeddah di Arab Saudi, di pantai Laut Merah.
Untuk spesifikasinya, Admiral Gorshkov memiliki bobot 4.550 ton, panjang 135 m, lebar 16 m, dan draft 4,5 m.
Kapal dilengkapi dengan persenjataan berupa meriam laut Amethyst/Arsenal A-192M kaliber 130 mm, 16 (2 × 8) sel VLS UKSK untuk Kalibr, Oniks, rudal jelajah antikapal Zirkon atau rudal antikapal selam Otvet.
Lalu 32 (2 × 16) sel Redut VLS untuk 9M96, 9M96M, 9M96D/9M96DM(M2), dan/atau rudal darat-ke-udara 9M100 yang dikemas dalam empat bagian, 2 × Palash CIWS masing-masing dengan meriam kembar Gryazev-Shipunov GSh-6-30 6 laras 30 mm.
Juga dibekali 2X4 tabung torpedo 330 mm untuk memburu kapal selam, serta senapan mesin MTPU 2X14,5 mm.
Admiral Gorshkov dilengkapi dengan satu helikopter Kamov Ka-27 Helix.
-RBS-