AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Wieland Aviation Group, perusahaan penerbangan sipil di negara bagian New South Wales, Australia membeli tiga Transall C-160 bekas pakai Angkatan Udara Jerman (Luftwaffe).
Ketiga pesawat akan digunakan sebagai pesawat angkut material maupun alat-alat untuk pemadaman kebakaran hutan.
Satu pesawat Transall C-160 dapat membawa muatan 16 ton.
Setelah pesawat diakuisisi oleh Wieland Aviation, lambang-lambang militer pada pesawat tersebut dihapus.
Untuk identifikasi pesawat kemudian dibubuhi huruf VH di bagian belakang pesawat yang menandakan kode negara Australia dalam penerbangan.
Luftwaffe mengatakan, ketiga pesawat telah diterbangkan dari Pangkalan Udara Hohn di Schleswig-Holstein menuju Australia.
Sebelumnya pesawat telah mendapatkan persetujuan untuk penggunaan sipil dari Otoritas Keselamatan Penerbangan Sipil (CASA).
Banyak sistem dihapus sejalan dengan persyaratan demiliterisasi.
Untuk diketahui, Luftwaffe memensiunkan Transall C-160 terakhirnya pada 14 Desember 2021.
C-160 dibuat oleh perusahaan Transall (Transporter Allianz) perusahaan konsorsium Perancis dan Jerman).
C-160 terbang perdana pada 25 Februari 1963. Pesawat masuk jalur diproduksi mulai tahun 1965 dan berhasil dibuat kurang lebih 214 pesawat.
-JDN-