AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Turki dan Amerika Serikat akan mengadakan pertemuan teknis pada 15 Agustus mendatang untuk melakukan negosiasi ulang pembelian jet tempur F-16 Viper (Block 70).
Anadolu Agency pada hari Senin memberitakan hal itu mengutip pernyataan Menteri Pertahanan Tukri Hulusi Akar.
“Turki dan AS akan mengadakan pertemuan teknis mengenai kesepakatan F-16 pada 15 Agustus,” ujar Akar.
Ia menambahkan, peluang bagi Turki untuk mendapatkan 40 F-16V terbuka lebar.
Turki juga berencana meng-upgrade 80 F-16 Block 30 ke varian Viper dengan membeli kit modernisasinya dari AS.
Akar menyebut, Yunani telah mencoba untuk mencegah AS menjual jet tempur F-16V ke Turki, namun gagal.
“Ankara berharap ada hasil positif dari negosiasi pengiriman F-16 dari AS. Kalau tidak, sudah ada banyak alternatif di dunia. Solusi baru tidak dikecualikan,” kata dia.
Seperti diberitakan sebelumnya pada pertengahan Juli, Dewan Perwakilan Rakyat AS telah mengesahkan RUU yang membatasi program penjualan F-16 Block 70 ke Turki.
Kecuali, bila Turki dapat menjamin bahwa F-16V yang akan dibelinya itu tidak akan digunakan untuk melanggar wilayah udara Yunani.
-Jaden-