AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Kementerian Pertahanan Rusia mengumumkan bahwa dua unit sistem peluncuran roket multilaras (MLRS) M142 HIMARS buatan Amerika berhasil dihancurkan menggunakan rudal presisi di Donbas.
“Di daerah pemukiman Malotaranovka di Republik Rakyat Donetsk, rudal presisi tinggi yang diluncurkan dari udara menghancurkan dua peluncur peluncur roket multilaras HIMARS buatan AS dan dua depot amunisi mereka,” ujar Juru Bicara Kementerian Rusia Igor Konashenkov dalam pernyataannya pada hari Rabu (6/7), seperti dikutip Reuters dan Aljazeera.
Diketahui, AS telah mengirimkan ke Ukraina hingga 12 peluncur HIMAR yang rudalnya memiliki jangkauan 120 Km.
Bagi Ukraina sendiri, kehadiran sistem senjata artileri HIMARS merupakan dukungan persenjataan canggih karena dalam penembakannya menggunakan sistem satelit.
Dengan begitu, Ukraina bisa memilih sasaran militer dan mengabaikan sasaran sipil.
Sementara itu di daerah Shirokodanivka di wilayah Mykolaiv, Rusia mengklaim telah menghancurkan stasiun radar pemandu sistem rudal antipesawat S-300 milik Ukraina.
Perang Rusia dan Ukraina yang dimulai sejak 24 Februari 2022 hingga saat ini masih berlangsung dan belum ada tanda-tana mengarah kepada perdamaian kedua negara.
-Jaden-