AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Rusia melalui anak-anak perusahaan Roscosmos menggenjot berbagai mesin pesawat yang dibutuhkan usai Moskow mendapat embargo pesawat dan mesin dari Amerika dan negara-negara Barat.
Saat ini produksi mesin pun telah meningkat tajam, kata Direktur Jenderal Roscosmos Dmitry Rogozin kepada TASS minggu lalu.
“Produksi mesin mengalami pertumbuhan yang tajam. Di satu sisi, kami telah menghentikan pengiriman mesin ke Amerika Serikat, jadi ada penurunan tertentu dalam pesanan dan pekerjaan di area ini. Di sisi lain, kami telah melangkah ke bidang tersebut, mesin pesawat untuk menghasilkan PD-8, PD-14, PS-90 dan thrust reversals untuk pesawat,” kata Rogozin.
Mesin PD-8 dikembangkan untuk pesawat Superjet 100. Mesin turbofan dua kumparan ini ditujukan untuk mentenagai SSJ-New dan pesawat amfibi BE-200.
Komponen dibuat menggunakan bahan Rusia mutakhir dan teknologi pemrosesan canggih, termasuk manufaktur aditif.
Mesin PD-14 adalah mesin untuk pesawat jet komersial badan sempit MC-21-310.
Sementara PS-90 adalah mesin high-bypass turbofan untuk pesawat Il-96, Tu-204, Tu-214, maupun Il-76.
-Poetra-