AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Letnan Satu (Lettu) Pnb Bimo “Narwhal” Triatmojo, penerbang pesawat tempur taktis EMB-314 Super Tucano dari Skadron Udara 21 Lanud Abdulrachman Saleh, Malang meraih 1000 jam terbang pada 16 Desember 2021.
Pemasangan Badge 1.000 jam terbang kepada “Tucano 27” ini disematkan oleh Komandan Skadron Udara 21 Letkol Pnb Heru Wardhana di Shelter Tucano, Skadron Udara 21.
Heru mengatakan, pencapaian 1.000 jam terbang bukanlah sesuatu yang mudah. Penerbang dituntut mampu profisien/mahir terhadap tugas yang diembannya.
Selain itu, penerbang juga mampu menjaga keselamatan terbang dan kerjanya.
Ditambahkan, ketelitian dan ketekunan merupakan kunci untuk meraih hal itu sehingga dapat melaksanakan tugas dengan zero accident.
Pencapaian 1.000 jam diraih “Narwhal” dalam tempo lima tahun. Ia merupakan lulusan Akademi Angkatan Udara (AAU) tahun 2014 dan Sekolah Penerbang (Sekbang) TNI AU Angkatan ke-89.
Bimo memulai penugasannya di Skadron Udara 21 sejak tahun 2016.
Sementara mengenai EMB-314 Super Tucano, ini merupakan pesawat tempur jenis Tempur Taktis (TT) di TNI Angkatan Udara.
Pesawat buatan pabrik Embraer, Brasil ini memiliki kemampuan untuk melaksanakan misi antigerilya atau Counter Insurgency (Coin).
-RNS-