AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Pabrik pesawat HAL (Hindustan Aeronautics Limited) resmi menyerahkan helikopter Cheetal pertama kepada IAF (AU India) dari 10 yang dipesan selama gelaran Aero India 2021 yang berlangsung 3-5 Februari di Bengaluru.
Proyek Cheetal dimulai pada 2002 dan bertujuan untuk meningkatkan kemampuan operasional dan pemeliharaan di dataran tinggi serta untuk memberikan peningkatan usia pakai untuk operasi yang aman dan andal.
Cheetal dikembangakan berdasarkan heli ringan Cheetah dengan menggunakan mesin baru yang lebih efisien dan lebih bertenaga.
Mesin Artouste-IIIB dari Cheetah diganti dengan mesin Turbomeca TM333–2M2 yang hemat bahan bakar dengan FADEC untuk kinerja yang lebih baik. Selain itu juga mendapatkan sistem kontrol mesin cadangan otomatis (EBCB).
Dengan mesin baru ini kinerja Cheetal semakin meningkat. Kecepatan maksimumnya menjadi 210 km/jam dan jangkauan operasi menjadi 560 km.
Mengenai sejarahnya, HAL memproduksi Cheetah berdasarkan lisensi Aérospatiale SA 315B Lama buatan Perancis, heli generasi 1970-an. HAL juga memproduksi varian bersenjata dinamai Lancer.
Rangga Baswara Sawiyya