AIRSPACE REVIEW – Angkatan Pertahanan Nasional Maladewa meresmikan kapal serang cepat bekas pakai Angkatan Laut Turkiye, TCG Volkan (P-343), yang berganti nama menjadi Dharumavantha.
Upacara peresmian yang dilaksanakan pada 15 Agustus 2025 ini, dipimpin langsung oleh Presiden Maladewa Mohamed Muizzu.
Sebelum diserahkan, awak kapal Maladewa telah menjalani pelatihan di Turkiye pada April hingga Mei 2025.
Kehadiran kapal Dharumavantha menandai peningkatan kemampuan Maladewa untuk menjaga perairannya secara mandiri.
Mengenai TCG Volkan, termasuk dalam keluarga kapal serang cepat kelas Doğan yang awalnya dirancang oleh Lürssen Werft Jerman dan diproduksi untuk Angkatan Laut Turkiye pada awal 1980-an.
Dengan panjang 58,1 m dan bobot 436 ton, kapal ini ditenagai oleh empat mesin diesel MTU yang menghasilkan daya 12.000 ps, memungkinkan kecepatan hingga 38 knot dan jangkauan 1.000 mil laut.
Untuk persenjataannya meliputi meriam laut Oto Melara 76 mm dan kanon pertahanan udara Oerlikon 35 mm laras ganda, yang didukung oleh radar kendali tembakan canggih.
Walaupun telah beroperasi sejak 1981, TCG Volkan telah menjalani modernisasi pada tahun 2024 sebelum dipersiapkan untuk ditransfer ke Maladewa.
Perawatan dan perbaikan dilakukan di Galangan Kapal Angkatan Laut Istanbul sebelum serah terima, memastikan kesiapan operasional penuh oleh Angkatan Pertahanan Nasional Maladewa.
Meskipun peluncur rudal antikapal Harpoon tidak termasuk dalam transfer ini, kapal tetap menjadi platform yang tangguh untuk misi pertahanan dan interdiksi pesisir.
Ankara mengatakan, Maladewa juga bisa mempertimbangkan peningkatan Dharumavantha di masa mendatang untuk melengkapinya dengan rudal antikapal Atmaca buatan Turkiye. (RBS)