Zelensky akan menggelontorkan anggaran 30-50 miliar USD untuk membeli persenjataan dari AS lebih banyak

MIM-104 PatriotYouTube

AIRSPACE REVIEW – Perang antara Rusia dan Ukraina yang tak berkesudahan mendorong Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky untuk membeli persenjataan lebih banyak dari Amerika Serikat.

Dalam pernyataan terbarunya, Zelensky mengatakan akan menggelontorkan anggaran yang sangat besar mencapai 30-50 miliar dolar AS (USD) untuk memperkuat pasukannya.

Sebelumnya, sejak perang Rusia-Ukraina berkecamuk pada Februari 2022 hingga saat ini, AS telah mengeluarkan bantuan militer ke Ukraina senilai 66 miliar USD.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 32,8 miliar USD dialokasikan oleh Washington melaluo Otoritas Penarikan Dana Presiden (PDA) (Presidential Drawdown Authority) di mana pengiriman senjata diambil dari persediaan senjata AS yang ada.

Sementara 33,2 miliar lainnya diberikan melalui program USAI (Ukraine Security Assistance Initiative) di mana persenjataan yang akan dikirimkan ke Ukraina dipesan dari produsen. Pengiriman senjata tersebut akan dilakukan sekitar tahun 2027, menurut catatan media.

AS tidak merinci secara detail daftar persenjataan yang dipesan dari produsen. Namun, Zelenskyi telah memberikan isyarat bahwa persenjataan yang terutama dibutuhkan oleh negaranya saat ini adalah sistem pertahanan udara.

Seperti diberitakan sebelumnya, pasukan Ukraina mengalami defisit sistem pertahanan udara untuk menghalau serangan-serangan udara masif yang dilancarkan Moskow.

Besar kemungkinan yang dimaksud Zelensky adalah sistem Patriot beserta pasokan rudalnya, karena Kyiv selama ini hanya mendapatkan setengah dari Patriot yang diminta kepada AS.

Keputusan untuk mengabulkan rencana pembelian senjata dalam jumlah besar dari AS, akan sangat ditentukan oleh kebijakan Presiden AS Donald Trump yang sejauh ini masih mendesak disudahinya Perang Rusia-Ukraina.

Di sisi yang lain, para pengamat menyoroti kemampuan industri pertahanan AS untuk dapat memenuhi kebutuhan mendesak Ukraina tersebut. (RNS)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *