Terkini: Tahun 2025 TNI AU akan mendapat tambahan enam jet latih T-50i dari Korea Selatan

T-50iRoni Sontani/AR

AIRSPACE REVIEW – Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI M. Tonny Harjono mengatakan TNI AU akan menerima tambahan alutsista baru berupa radar, rudal pertahanan udara, drone, dan jet latih.

Informasi ini diungkapkan Marsekal Tonny dalam acara sambung rasa di Mabes AU, Cilangkap, Jakarta Timur, pada 30 Desember 2024.

Khusus mengenai jet latih, Kasau mengatakan ada penambahan T50i buatan Korean Aerospace Industries (KAI).

Ditambahkan, pesawat latih tempur ini akan datang pada tahun 2025 hingga 2026.

Seperti diberitakan, KAI dan Kementerian Pertahanan Indonesia pada 20 Juli 2021 telah menandatangani kontrak pasokan tambahan T-50i Golden Eagle.

Melalui kontrak senilai 274,488 miliar won, KAI akan mengekspor enam pesawat T-50i dan paket dukungan lanjutan untuk digunakan oleh TNI AU.

Sebelumnya, KAI telah mengekspor 16 unit T-50i ke Indonesia. Pengiriman pesawat pertama dilaksanakan pada Januari 2014.

Dengan penambahan enam pesawat baru ini, kekuatan T-50i TNI AU akan genap menjadi 20 pesawat (dua tidak aktif)..

Untuk kinerjanya, T-50i yang ditenagai mesin turbofan tunggal General Electric F404 ini memiliki kecepatan maksimum 1.837 km/jam, ketinggian terbang hingga 14.530 m, dan jangkauan 1.851 km. (RBS)

3 Replies to “Terkini: Tahun 2025 TNI AU akan mendapat tambahan enam jet latih T-50i dari Korea Selatan”

    1. Hawk 209/109 yang berusia puluhan tahun masih aktif, kemungkinan digantikan oleh T-50i ini jika sudah purna tugas, secara teknis daripada membeli FA-50 sebaiknya upgrade saja T-50i setara FA-50 Block 10

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *