ANGKATAN DARAT Inggris beberapa tahun ke depan akan menerima tank tempur utama (MBT) Challenger 3, menandainya sebagai pemilik tank tercanggih dalam pasukan NATO.
Namun pengiriman awal tank tersebut ke Angkatan Darat Inggris direncanakan baru dilakukan pada 2027, dengan target kemampuan operasional penuh tahun 2030.
Bila ditelusuri, program akusisi Challenger 3 ini dimulai pada tahun 2021, tatkala Rheinmetall BAE Systems Land (RBSL) mendapatkan kontrak signifikan dari Kementerian Pertahanan Inggris untuk meningkatkan (upgrade) 148 tank Challenger 2 menjadi versi Challenger 3.
Peningkatan ini menandai lompatan teknologi yang besar, menetapkan standar baru untuk kendaraan tempur lapis baja di seluruh dunia. Challenger 3 disebut-sebut berada di garis depan teknologi militer dengan menampilkan sejumlah kemampuan canggih.
Inti dari desainnya adalah kanon utama L55A1 tekanan tinggi (HP) 120 mm terbaru, yang mampu menembakkan peluru antitank dengan energi kinetik tercanggih dan amunisi multiguna yang dapat diprogram.
Peningkatan daya tembak ini dilengkapi dengan struktur turret baru dan sistem kemampuan bertahan hidup yang ditingkatkan, memberikan perlindungan tak tertandingi bagi krunya.
Selain itu, peningkatan pada alat bidik utama komandan dan penembakan jarak jauh. Dilengkapi dengan deteksi target otomatis dan kemampuan akuisisi, memastikan presisi dan efisiensi yang tak tertandingi dalam menghadapi ancaman.
Integrasi arsitektur fisik, elektronik, dan kelistrikan baru menawarkan potensi pertumbuhan yang signifikan di semua bidang kemampuan utama, memastikan Challenger 3 tetap dapat beradaptasi dengan kebutuhan medan perang dan perkembangan teknologi di masa depan.
Pada 15 Februari 2024 lalu, konsorsium RBSL meluncurkan prototipe Challenger 3 untuk pertama kalinya.
Tak lama kemudian, prototipe ini diangkut ke Unterlub, Jerman, untuk pengujian dengan kanon baru Rheinmetall Rh120 kaliber 120 mm, menandai fase penting dalam memvalidasi peningkatan kemampuan dan kesiapan operasional Challenger 3.
Dilansir Army Recognition (22/2), investasi Angkatan Darat Inggris pada Challenger 3 didorong oleh pemahaman komprehensif tentang tuntutan strategis, operasional, dan taktis peperangan kontemporer dan masa depan.
Kemajuan teknologi Challenger 3, termasuk daya tembak yang canggih, sistem perlindungan yang unggul, dan peningkatan kesadaran situasional, mencerminkan komitmen Angkatan Darat Inggris untuk mempertahankan keunggulan kualitatif dalam peperangan darat.
-RBS-