Perusahaan Baykar dari Turkiye akan membangun pabrik baru di dekat ibu kota Kyiv, drone TB2 atau TB3 akan dibangun di sini

Bayraktar TB2AFP

PERUSAHAAN pertahanan Baykar dari Turkiye akan membangun pabrik baru di dekat Ibu Kota Ukraina, Kyiv. CEO Baykar, Baykar Haluk Bayraktar, menyatakan, tantangan ekonomi dan pasokan global akan menjadi tantangan di masa depan dan masalah geopolitik akan menjadi bagian rutin dari ruang rapat.

Pabrik baru ini akan mempekerjakan sekitar 500 orang dan diharapkan memproduksi model drone Bayraktar TB2 atau TB3. Seperti diketahui, Bayraktar TB2 adalah drone yang telah digunakan secara luas di medan perang termasuk dalam konflik Russo-Ukraine di mana drone ini mencapai kemenangan yang gemilang.

“Pabrik kami sedang dibangun… kami membutuhkan sekitar 12 bulan untuk menyelesaikan konstruksi, dan kemudian kami akan beralih ke mesin internal, peralatan dan struktur organisasi,” ujar Bayraktar di sela-sela Pameran Pertahanan Dunia (WDS) di Riyadh, Arab Saudi, dikutip Airforce Technology.

Ditambahkan, pabrik di Ukraina adalah pabrik yang besar dan akan mempekerjakan sekitar 500 orang.

Menurut Bayraktar, belum jelas apakah manufaktur akan fokus pada model drone TB2 atau TB3. Bayraktar TB3 merupakan kendaraan udara tempur tak berawak terbaru yang diproduksi oleh perusahaan pertahanan Turki. Setelah penerbangan pertamanya pada bulan Oktober 2023, model TB3 menjalani 13 uji terbang termasuk yang terbaru pada bulan Desember, yang berfokus pada ketahanan penerbangan.

Model drone Baykar baru-baru ini semakin populer karena efisiensinya dan harga yang relatif terjangkau dibandingkan dengan model UAV produksi Barat lainnya. Hal ini telah mendorong minat pemerintah di seluruh dunia, dengan para pejabat dari Arab Saudi dan Turki menandatangani serangkaian perjanjian pada bulan Agustus tahun lalu untuk melokalisasi pembuatan drone di wilayah kerajaan tersebut.

Perjanjian tersebut, yang ditandatangani oleh perusahaan pertahanan Industri Militer Arab Saudi dan Baykar, akan mencakup pembuatan sistem elektronik, komponen mekanis, dan struktur drone menggunakan bahan komposit.

Ketika ditanya apakah Baykar mengkhawatirkan ancaman keamanan akibat konflik yang sedang berlangsung dengan Rusia, Bayraktar mengatakan bahwa pihaknya sepenuhnya terus bergerak maju dengan rencana membangun pabrik baru di Ukraina.

-JDN-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *