AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Mengurangi ketergantungannya akan pasokan senjata dari anggota NATO, Ukraina terus meningkatkan produksi alutsista dalam negerinya.
Bila sebelumnya meluncurkan sistem artileri medan bergerak SPH (Self Propelled Howitzer), kini mereka mulai memproduksi drone kamikaze buatan lokal secara besar-besaran.
Informasi ini diungkapkan oleh media Ukrayinska Pravda pada Rabu (27/12), mengutip laporan Menteri Industri Strategis Ukraina Oleksandr Kamyshin.
Amunisi berkeliaran atau drone kamikaze yang dimaksud adalah UJ-26 Beaver. Drone ini dirancang untuk menargetkan lokasi-lokasi penting jauh di dalam wilayah Rusia.
Mengenai .UJ-26 Beaver, drone ini diproduksi oleh UkrJet, sebuah perusahaan swasta Ukraina. Dilaporkan, drone memiliki harga per unit sekitar 100.000 dolar AS.
Untuk spesifikasinya, drone memiliki rentang sayap sekitar 2,5 m, dibekali mesin model pusher di bagian belakangnya.
Kecepatan terbangnya antara 150 hingga 200 km/jam, dengan jangkauan operasional yang cukup jauh, kisaran 800 hingga 1.000 km.
Sebagai drone kamikaze, UJ-26 Beaver dapat membawa muatan hulu ledak seberat 20 kg.
Drone dapat diandalkan untuk menghancurkan beragam kendaraan tempur lawan dan instalasi penting lawan.
-RBS-