AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Kazakhstan lebih memilih jet tempur Su-30SM dari Rusia daripada Rafale dari Prancis.
Wakil Panglima Pertahanan Udara dan Kepala Departemen Persenjataan Utama Kazakhstan Yerzhan Nildibayev mengatakan, Rafale adalah pesawat tempur yang mahal.
“Kami tidak punya rencana (untuk membeli Rafale). Ini adalah pesawat yang sangat mahal, jadi kami memilih Su-30SM berdasarkan rasio kualitas-harga,” ujarnya dikutip TASS (30/11).
Dia merinci bahwa Pasukan Pertahanan Udara Kazakhstan berencana membeli sepuluh jet Su-30SM dan dua baterai Tor-M2 pada tahun 2023-2024.
Pada bulan November, La Tribune memberitakan bahwa Prancis mengusulkan penjualan Rafale ke Kazakhstan dan Uzbekistan.
Belum lama ini Uzbekistan menyatakan minatnya untuk membeli jet tempur Rafale dari Prancis.
-JDN-