AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Kapal selam nuklir terbesar di dunia dari Rusia, K-329 Belgorod, telah menyelesaikan serangkaian uji lepas model torpedo Poseidon.
Sumber yang dekat dengan Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan kepada TASS (10/1), tes ini bertujuan untuk menguji sistem peluncuran Poseidon.
“Kapal selam Belgorod telah menyelesaikan serangkaian uji coba model dimensi massa Poseidon. Tujuannya untuk menguji peluncuran sistem tersebut,” ujar sumber tersebut.
Sebelumnya pada Juni 2022 dilaporkan, kapal selam Belgorod menjalani uji coba negara di Laut Barents.
Kapal selam nuklir Belgorod diluncurkan pada 23 April 2019 di galangan kapal Sevmash, anak perusahaan United Shipbuilding Corporation.
Kapal tesebut ditugaskan ke Angkatan Laut Rusia pada 8 Juli 2022.
Airspace Review pada 5 Oktober 2022 memberitakan, kapal selam nuklir Belgorod yang dikabarkan ‘menghilang’ telah terpantau berada di Laut Barents, utara Semenanjung Kola, Rusia.
Foto-foto yang memperlihatkan kapal selam itu muncul ke permukaan beredar di media sosia.
Beredar kabar, ‘hilangnya’ kapal selam sepanjang 178 m dan lebar 15 meter itu untuk percobaan meluncurkan senjata nuklir pencipta kiamat, Poseidon, yang dibawanya.
Angkatan Laut AS menggambarkan, Poseidon sebagai torpedo otonom bersenjata nuklir antarbenua yang sangat mematikan.
Poseidon menggabungkan jangkauan jauh dengan kinerja yang sulit ditaklukkan.
Muncul kekhawatiran yang besar karena torpedo Poseidon tidak bisa ditangkal atau dihentikan lagi setelah diluncurkan.
Belgorod meninggalkan Severodvinsk di Laut Putih beberapa minggu setelah dia berada di Laut Barents pada 22 dan 27 September 2022.
Selain mampu membawa enam torpedo Poseidon, Belgorod dapat bertindak sebagai kapal selam induk untuk kapal selam kecil yang khusus yang beroperasi di dasar laut.
-JDN-