AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Angkatan Laut Rusia telah menerima kapal selam bertenaga nuklir terpanjang yang pernah ada, K-392 Belgorod.
Kapal selam dengan panjang 604 kaki (184 m) ini dilengkapi torpedo nuklir Poseidon (NATO: Kanyon), yaitu senjata bawah air yang dapat memicu tsunami radio aktif dan menghancurkan sebuah kota.
Torpedo bertenaga nuklir otonom yang dilengkapi kecerdasan buatan tersebut diklaim dapat meluncur melewati pertahanan bawah air musuh dengan kecepatan antara 70 dan 125 knot.
Sebuah hulu ledak dengan kekuatan dua megaton dirancang untuk memicu tsunami dan menghasilkan dinding air radioaktif setinggi 300 kaki (100 m) untuk menghancurkan kota-kota pesisir.
Belgorod diserahkan oleh Asosiasi Produksi Sevmash kepada AL Rusia pada hari Jumat, 8 Juli.
Meski merupakan kapal selam militer, Rusia menyebut kapal ini sebagai kapal selam penelitian.
“Hari ini, 8 Juli 2022, di perusahaan pembuatan kapal terbesar di Rusia, JSC PO Sevmash, upacara khidmat diadakan untuk menandatangani sertifikat penerimaan dan mentransfer kapal selam penelitian Belgorod ke Angkatan Laut,” tulis perusahaan dalam rilisnya.
Panglima Angkatan Laut Rusia Admiral Nikolai Yevmenov mengatakan, kapal selam nuklir Belgorod membuka peluang baru bagi Rusia dalam melakukan berbagai penelitian, sekaligus memungkinkan dilakukannya ekspedisi ilmiah yang beragam serta operasi penyelamatan di daerah paling terpencil di samudra dunia.
Interfax melaporkan, meskipun disebut sebagai ‘kapal selam penelitian’, kapal selam nuklir Belgorod dari Proyek 09852 dan Khabarovsk dari Proyek 09851 akan menjadi pembawa sistem serangan bawah air tak berawak yang sangat berbahaya.
Pada Februari 2019, Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu mengatakan, Poseidon telah berhasil melewati uji coba laut.
Poseidon yang berdiameter satu meter dapat diletakkan di dasar laut yang hampir sulit terdeteksi.
The Sun melaporkan, Belgorod memiliki kompartemen rahasia untuk meluncurkan kapal selam mini dan drone bawah air untuk sabotase rahasia seperti memotong kabel bawah laut.
Kapal selam dengan bobot 14.700 ton di permukaan dan 24.000 ton saat menyelam ini diawaki oleh 110 orang.
Belgorod mampu beroperasi selama 120 hari tanpa bekal ulang dan membawa enam senjata Poseidon.
K-392 juga dapat menjalankan tugas sebagai kapal selam mata-mata.
Kapal selam yang dikembangkan dari kelas Oscar II ini dipuji sebagai “Game Changer” untuk Angkatan Laut Rusia.
-RNS-