AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Turkish Aerospace Industries (TUSAS) baru saja mengirimkan helikopter T129 Tactical Reconnaissance & Attack Helicopter (ATAK) ke Direktorat Jenderal Keamanan Turki pada 15 Juni 2022.
Pada kesempatan yang sama, dipamerkan pula prototipe helikopter serang tanpa awak T629 untuk pertama kalinya.
Proyek pengembangan T629 sendiri telah dimulai sejak Agustus 2017 dan TUSAS mulai merakit prototipenya pada 2019.
Meskipun tidak ada rincian teknis yang diberikan selama upacara, sebelumnya pernah diinformasikan bahwa T629 akan berbobot 6 ton dan ditenagai propulsi listrik.
Untuk menekan biaya pengembangan dan produksinya, T629 banyak berbagi sistem dan komponen yang sama dengan helikopter multiperan kelas medium T625 Gökbey.
Secara tampilan desain, T629 menyerupai T129 ATAK, namun memiliki daya angkut lebih kuat satu ton dibandingkan T129 ATAK.
Sebagai senjata penggebuk, T629 bakal dilengkapi dengan roket kaliber 70 mm dan rudal anti tank L-UMTAS buatan dalam negeri.
Tes penerbangan prototipe T629 diharapkan dilakukan tahun ini juga dan pengiriman ke Angkatan Bersenjata Turki paling cepat pada 2023 mendatang.
-RBS-