Susuri jalanan di Tarakan, Jokowi pilih pakai rantis P6 ATAV buatan dalam negeri

Jokowi P6 ATAV V1

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Tak seperti biasanya, dalam kunjungan kerja ke Tarakan, Kalimantan Utara pada Selasa (19/10), Presiden Joko Widodo (Jokowi) memilih untuk menggunakan kendaraan taktis (rantis) P6 ATAV V1 buatan dalam negeri.

Kendaraan yang telah digunakan oleh TNI dan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) ini dibuat oleh PT SSE (Sentra Surya Ekajaya) yang berada di kawasan Tangerang, Banten.

Turun dari pesawat kepresidenan BBJ2 berwarna merah putih, Jokowi kemudian melakukan kunjungan kerjanya di Tarakan dengan menggunakan rantis P6 ATAV V1 dan duduk di kursi depan di sebelah pengemudi.

Komandan Paspampres Mayjen TNI Tri Budi Utomo mengatakan, rantis yang digunakan oleh Jokowi ini adalah milik Paspampres.

Presiden memilih menggunakan P6 ATAV V1 utamanya karena kendaraan ini dirakit di dalam negeri dan telah diproduksi massal.

“Kita tahu bahwa Presiden ingin selalu memperkenalkan produk lokal, mulai dari minuman, makanan, sepatu, jaket, hingga motor custom. Kali ini Presiden memperkenalkan kendaraan serang taktis hasil rakitan dalam negeri, kecuali mesin ya,” ucap Mayjen Tri Budi Utomo seperti Airspace Review kutip dari laman presidenri.go.id.

Ditambahkan, Presiden Jokowi juga ingin lebih dekat dengan rakyat.

“Dalam setiap kunjungan kerja ke daerah, Presiden selalu menyapa masyarakat. Namun Presiden merasa bila dari mobil yang biasa digunakan masih terasa ada sekat. Dengan mobil yang agak terbuka, Presiden berharap masyarakat merasakan kedekatan tersebut,” ujar Tri.

Apakah dengan menggunakan rantis terbuka P6 ini keamanan Presiden Jokowi terjamin?

Danpaspampres mengatakan, seluruh lapisan bodi dari mobil tersebut adalah baja anti peluru.

“Bagian depan juga menggunakan kaca anti peluru,” ucap mantan Wadanjen Kopassus ini.

Lebih lanjut diterangkan, P6 ATAV V1 ini memiliki kemampuan mendeteksi arah tembakan musuh.

“Teknologi ini dikenal dengan Gunshot Detection System yang dipasang pada bagian belakang P6 ATAV,” ucap alumni Akademi Militer tahun 1994 tersebut.

P-6 ATAV (all terrain assault vehicle) memiliki dimensi panjang 4,6 m, lebar 2,3 m, dan tinggi 1,5 m. Rantis dengan bobot 2,5 ton ini memiliki kapasitas tangki 120 liter.

Kendaraan dapat melaju dengan kecepatan maksimal 120 km/jam dan menjangkau jarak hingga 500 km.

RNS

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *