AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Tactical Missile Armament Corporation (KTRV) telah memulai produksi bom udara berpemandu generasi baru usai menyelesaikan pengujian gliding munisi tersebut beberapa waktu lalu.
Direktur Umum KTRV Boris Obnosov mengatakan hal itu dalam wawancara dengan Military Industrial Courier.
Obsonov menjelaskan, tahun lalu KTRV telah menyelesaikan uji luncur (gliding) amunisi kaliber 250 kg, 500 kg, dan 1500 kg yang disebut bom udara koreksi generasi baru ini.
Perusahaan juga telah menandatangani kontrak jangka panjang untuk pasokan munisi ini bagi Angkatan Dirgantara Rusia. Bom ini sudah memasuki layanan penerbangan militer Rusia.
“Kami telah membuat kemajuan yang sangat serius dalam setahun terakhir dalam produksi bom udara seri KAB yang dikoreksi dengan tepat, baik dalam kualitas maupun kuantitasnya,” ujarnya.
Obsonov menambahkan, uji bom KAB-250LG-E dengan kepala pelacak laser dan hulu ledak fragmentasi eksplosif tinggi serta munisi lain yang dikembangkan untuk pesawat tempur generasi kelima Su-57 sedang berjalan sesuai jadwal.
Selain itu, pada pengujian tahap akhir terdapat UPAB baru kaliber 500 kg dan 1500 kg dengan kepala pemandu televisi.
KTRV juga sedang menyiapkan produk baru rudal udara ke permukaan dan beberapa proyek lainnya.
Roni Sont