AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Filipina telah menerima empat unit pesawat dukungan udara dekat (CAS) A-29 Super Tucano dari Brasil. Demikian Departemen Luar Negeri (DFA) Filipina memberikan pernyataan pada hari Minggu.
DFA mengatakan, keempat pesawat buatan Empresa Brasiliera de Aeronáutica (Embraer SA) tersebut tiba di Clark International Airport pada Sabtu, 19 September 2020. Sementara dua unit lagi dijadwalkan akan datang menyusul dalam beberapa hari mendatang.
Filipina menandatangani pembelian 6 A-29 dari Brasil pada 30 November 2017. Pesawat ini dibeli oleh Manila sebagai bagian dari program modernisasi angkatan udara.
Pembelian ini juga untuk meningkatkan kerja sama bidang pertahanan antara Filipina dengan Brasil.
A-29 (EMB-314) Super Tucano dirancang sebagai pesawat untuk fungsi serangan darat ringan, CAS, kontra gerilya, dan misi pengintaian udara. Pesawat ini juga dirancang untuk penggunaan di daerah dengan temperatur dan kelembaban tinggi.
Sebelum mendarat di Clark, keempat Super Tucano melakukan terbang rendah di atas Cesar Basa Air Base yang saat ini menjadi rumah bagi Wing Tempur ke-5.
Kawanan A-29 terbang dari Brasil menuju Filipinan melalui kawasan Timur Tengah, Asia, dan mendarat untuk pemberhentian terakhir di Vietnam sebelum sampai ke Filipina.
Di Angkatan Udara Filipina, A-29 akan menggantikan SIAI-Marchetti SF.260 dan OV-10 Bronco.
Roni Sontani