AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Para ahli radar dari NPK NIIDAR (bagian dari RTI defense concern) Rusia telah menciptakan radar bergerak bernama Laguna-M yang dapat mendeteksi 200 kapal di area 200 mil laut dengan sektor azimut 120 derajat.
Jarak 200 mil tidak lain adalah yang kita kenal sebagai wilayah Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE).
Radar pantai (coastal radar) yang dapat dipindah-pindahkan penempatannya (mobile radar) ini mampu secara otomatis dan kontinu memetakan koordinat dan pergerarakan kapal 200 kapal yang diawasinya.
Seperti Airspace Review kutip dari TASS berdasar penjelasan RTI, radar ini juga mampu mengirimkan data informasi 200 objek tangkapan berbeda secara real time ke pusat komando.
Pemilihan frekuensi juga dilakukan secara otomatis sehingga membuatnya kebal terhadap gangguan aktif eksternal gelombang pendek.
Laguna-M beroperasi dalam rentang gelombang pendek yang memungkinkan radar mendeteksi objek permukaan baik dalam garis pandang maupun pada jarak yang cukup jauh.
Modul antena ringan dari desainnya memungkinkan pemasangan stasiun radar ini di lokasi yang tidak dilengkapi dengan fondasi.
Menurut RTI, radar pantai Laguna-M efektif digunakan untuk menghentikan aktivitas perburuan liar di laut, penyelundupan, pencurian ikan, dan lainnya. Sebab, seluruh koordinat dan data kapal yang diawasi dapat terdeteksi secara lengkap dan pasti.
Roni Sontani