AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – United Aircraft Corporation (UAC) dari Rusia tidak akan menghadiri Singapore Airshow 2020 pada 11-16 Februari. Hal ini terkait adanya wabah virus corona novel yang menjadi salah satu perhatian dan penanganan dunia saat ini.
Sumber diplomatik Rusia mengatakan hal itu seperti diberitakan TASS, Jumat.
Sebelumnya, UAC memang telah menyatakan akan mengurangi kehadirannya di ajang pameran kedirgantaraan di Singapura tahun ini.
Penyebaran virus corona telah menyebabkan 16 peserta pameran dan dua tim aerobatik dari dua negara turut membatalkan kehadirannya.
Di luar Rusia, perusahaan besar seperti Bombardier dari Kanada, Gulfstream, dan Textron dari Amerika Serikat juga batal hadir.
Meski demikian, Wakil Direktur Kerja Sama Teknik-Militer Federasi Rusia Mikhail Petukhov disebut tetap akan menghadiri Singapore Airshow 2020.
UAC merupakan perusahaan kedirgantaraan dan pertahanan yang sebagian besar sahamnya dimiliki pemerintah Rusia. Korporasi ini membawahi industri-industri dirgantara besar Sukhoi, MiG, Ilyushin, Yakovlev, dan Beriev.
Korporasi ini memiliki kontrak kerja sama dengan sejumlah perusahaan luar negeri seperti dengan China, India, dan Italia.
Roni Sontani