AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Ada dua pesawat superjumbo A380 yang sudah masuk ke hanggar pembongkaran di Tarmac Aerosave, Tarbes Lourdes Airport, Toulouse, Perancis. Keduanya merupakan pesawat bekas pakai Singapore Airlines (IATA: SQ, ICAO: SIA) yang disewa dari pemilik aslinya, Dr. Peters Group.
Pesawat A380 pertama dengan registrasi 9V-SKA (MSN 003) telah dibongkar (scrapped) sejak Januari 2019. Dibutuhkan waktu 11 bulan sampai seluruh empat juta komponen pesawat ini berhasil dipreteli. Aerotime memberitakan, pembongkaran terakhir selesai pada Rabu, 20 November.
9V-SKA diterima pertama kali oleh Singaporea Airlines pada 15 Oktober 2007. Pesawat dikembalikan ke Dr. Peters pada November 2017.
Sementara pesawat A380 yang kedua, registrasi 9V-SKB (MSN 005), masih dalam proses pembongkaran. Kedua pesawat ini digunakan oleh SQ selama 10 tahun.
Awalnya, Dr. Peters menawarkan lima pesawat A380 bekas pakai SQ kepada para peminat. Namun, setelah melalui pembicaraan panjang dengan sejumlah maskapai, tak tercapai kesepakatan untuk proses jual beli pesawat ini.
Sementara mesin-mesin pesawat yang dicopot dari kedua pesawat tersebut telah berhasil disewakan dan menghasilkan pendapatan 480.000 dolar AS per pesawat (empat mesin).
Satu-satunya pesawat A380 bekas pakai SQ yang kembali mengudara adalah MSN 006 (9V-SKC) yang saat ini telah dioperasikan oleh Hi Fly (9H-MIP).
Lalu, dijadikan apa komponen-komponen A380 yang dibongkar itu? Ternyata dijual lagi. VAS Aero Services dari Amerika Serikat akan menjual komponen-komponen yang telah dibongkar tersebut.
Lamanya proses pembongkaran A380 karena bagian-bagian yang dibongkar akan dipergunakan lagi. Dalam proses pembongkaran ini Tarmac Aerosave melibatkan Next Aero Concept, sebuah perusahaan perawatan pesawat yang menyediakan alat-alat pembongkarannya.
Secara teori, 90 persen dari komponen A380 yang dibongkar masih dapat dipergunakan lagi dan laku di pasar komponen bekas.
Tentang Tarmac Aerosave, perusahaan asal Perancis ini tidak hanya menjadi algojo bagi pesawat yang akan dibongkar. Tetapi juga menghidupkan lagi pesawat yang sudah disimpan.
Tarmac Aerosave memiliki fasilitas penyimpanan pesawat di Tarbes, Perancis dan di Teruel, Spanyol.
Menurut pemberitaan Airways, sejak 2007, terhitung 560 pesawat yang sudah berhasil diterbangkan lagi di layanan dinas dari total 850 pesawat yang di-grounded.
Roni Sontani