ANGKASAREVIEW.COM – Letnan Satu (Lettu) Pnb Nehemia Anang “Kestrel” Wijaya dari Skadron Udara 16 Lanud Roesmin Nurjadin, Pekanbaru berhasil mencapai 1.000 jam terbang di pesawat jet tempur F-16 Fighting Falcon, (6/7/2017).
Penerbang TNI AU kelahiran Yogyakarta 28 tahun silam ini merupakan perwira lulusan Akademi Angkatan Udara (AAU) tahun 2011 dan Sekolah Penerbang (Sekbang) Angkatan 83. Dalam kesehariannya ia menjabat Ps. Kepala Sub Seksi Latihan (Kasubsilat) Skadron Udara 16.
Komandan Lanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI T.B.H Age Wiraksono saat prosesi penyematan badge 1.000 Jam Terbang F-16 kepada “Kestrel” menyatakan, prestasi yang diraih ini merupakan suatu kebanggaan karena untuk mencapainya tidaklah mudah. Dibutuhkan kerja keras serta dedikasi yang tinggi.
“Sebagai penjaga kedaulatan negara dan bangsa di udara, TNI Angkatan Udara tentu membutuhkan para penerbang yang andal serta memiliki kemampuan dan keahlian yang mumpuni,” ujar Age Wiraksono seperti dikutip dalam rilis berita bagian Penerangan Lanud Roesmin Nurjadin yang diterima redaksi Angkasa Review.
Roni Sontani