AIRSPACE REVIEW – Guna mendukung pengembangan perkuatan pertahanan, TNI Angkatan Laut menambah Kapal Cepat Rudal 60 Meter (KCR 60) dari PT Palindo Marine Batam.
Pada 12 Juni 2024, telah dilaksanakan upacara peletakan lunas KCR 60 tersebut di fasilitas PT Palindo Marine di Sei Lekop, Batu Aji, Kota Batam.
Seremoni ini dihadiri Komandan Lantamal IV Batam Laksmana Pertama TNI Tjatur Soniarto mendampingi Kepala Pusat Kodifikasi Kementrian Pertahanan Laksmana Pertama TNI Mochamad Taufiq Hidayat.
Pengadaan KCR 60 ini merupakan bagian dari program pengembangan kekuatan pertahanan untuk mendukung TNI Angkatan Laut dalam menjaga kedaulatan NKRI.
Untuk penampakan pertamanya, pada pameran pertahanan internasional Indo Defence 2022, PT Palindo Marine memamerkan model skala KCR 60 rancangannya.
Kapal memiliki panjang keseluruhan 67 m dan bobot mati sekitar 600 ton.
Penggeraknya, dua mesin diesel berdaya 4.300 KW/5.766 HP yang menawarkan kecepatan maksimum 35 knot dan kecepatan jelajah 22 knot.
Untuk persenjataan utamanya, beredar rumor bila KCR 60 besutan PT Palindo Marine ini rencananya akan dipasangkan dengan kanon Super Rapid Gun kaliber 76 mm.
Namun belum diketahui pemasoknya, apakah dari OTO Melara buatan Leonardo, Italia atau MKE 76 mm produksi Makine Kimya Endüstri (MKE), Turkiye.
Sebelum mendapatkan proyek KCR 60, PT Palindo Marine sendiri telah memasok TNI Angkatan Laut dengan kapal perang jenis KCR 40 (panjang 44 m) Kelas Clurit sebanyak delapan unit. -RBS-