AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Tentara Ukraina telah menerima robot kamikaze berukuran mini berbasis darat baru (UGV) yang dinamai Ratel S. Robot ini telah menyelesaikan pengujiannya dan mulai diproduksi massal.
Hal tersebut diungkapkan oleh Wakil Perdana Menteri Ukraina Mikhail Fedorov, yang bertanggung jawab atas pengembangan berbagai teknologi, Army Recognition mewartakan (24/10).
Drone kamikaze darat ini diciptakan oleh perusahaan asal Ukraina dan telah mulai menjalani pengujian sejak bulan Mei 2023.
Ratel S akan digunakan untuk menyerang dari bawah tank dan kendaraan lapis baja Rusia dengan membawa bahan peledak seperti ranjau antitank TM-62.
Operator mengendalikan Ratel S dari tempat tersembunyi yang aman dari kejauhan.
Diketahui robot ini mampu beroperasi hingga 2 jam tanpa mengisi ulang daya pada jarak hingga sejauh 6 km.
Ratel S mencapai kecepatan maksimum hingga 24 km/jam di jalan raya. Di medan yang kasar, kecepatannya akan jauh lebih rendah.
-RBS-