AIRSPACE REVIEW – Perusahaan AVNL (Armoured Vehicle Nigam Limited) India akan memproduksi kendaraan tempur lapis baja K-53949 Typhoon-K Rusia di bawah lisensi.
K-53949 Typhoon-K adalah kendaraan jenis MRAP (Mine-Resistant Ambush Protected) berpenggerak 4×4 yang dikembangkan oleh Remdiesel, anak perusahaan KamAZ.
Hal ini menyusul penyelesaian uji coba dan proyek tersebut kini menunggu pesanan resmi, mengutip Rishav Gupta di akun X pada 4 Juli 2024.
Dilaporkan, Angkatan Darat India akan memperoleh 800 Kendaraan Serbaguna Lapis Baja Ringan (LAMV) untuk memenuhi kebutuhan Infanteri Mekanis dan Korps Lapis Baja.
Perusahaan lokal seperti Ashok Leyland, Kalyani Strategic Systems Ltd, Tata, dan Mahindra telah mengajukan penawaran.
LAMV diharapkan memiliki mobilitas tinggi, perlindungan modern, dan kemampuan untuk membawa muatan yang signifikan, semua persyaratan tersebut berpotensi sesuai untuk ANVL Typhoon-K.
Mengenai Armoured Vehicles Nigam Limited (AVNL), sebuah badan usaha milik negara di sektor pertahanan di India, didirikan pada tahun 2021 dan berkantor pusat di Avadi, Chennai.
AVNL telah menjadi pemain kunci di sektor pertahanan India dan diharapkan dapat meluncurkan prototipe Kendaraan Tempur Infanteri Futuristik (FICV) pada tahun 2024 ini.
Sementara K-53949 Typhoon-K adalah kendaraan lapis baja 4×4 antiranjau yang dilindungi dari penyergapan. Dirancang untuk transportasi pasukan dan kargo militer yang aman di daerah dengan risiko ranjau yang tinggi.
K-53949 Typhoon-K juga dapat dikonfigurasi untuk berbagai peran termasuk pos komando, ambulans, dan dukungan logistik.
Kendaraan ini memiliki lambung berbentuk V, mampu melindungi penumpang dari ledakan ranjau darat atau IED hingga 10 kg TNT di bawah roda dan 8 kg di bawah lantai. -RBS-