Armenia membeli sistem peluncur roket multibarel Pinaka India yang telah teruji perang

PinakaIstimewa
ROE

AIRSPACE REVIEW – Di tengah ketegangan dengan negara tetangganya Azerbaijan, Armenia dilaporkan telah memesan sejumlah peluncur roket multi-barel (MBRL) Pinaka buatan India. Menurut laporan media lokal, akuisisi ini mencakup peluncur roket Pinaka Mk1 dan Mk1 Enhanced.

Pembelian Pinaka ini untuk menggantikan sistem BM-21 Grad MLRS buatan Rusia yang sudah tua demi mendukung persenjataan yang lebih canggih.

Boeing_contoh2

Satu baterai Pinaka terdiri dari enam sistem peluncur, dilengkapi dengan kendaraan pemuat sekaligus pengisian ulang, kendaraan pengisian ulang, dan kendaraan pos komando yang dilengkapi dengan sistem pengendalian kebakaran penting dan radar meteorologi.

Keluarga Pinaka terkenal dengan keserbagunaan dan daya tembaknya, menawarkan jangkauan 40 hingga 75 km tergantung dari jenis kaliber roket yang digunakan.

Sistem Pinaka MBRL dikembangkan oleh beberapa perusahaan pertahanan India, seperti Tata Electric dan L&T memainkan peran penting dalam pengembangan kendaraan peluncur dan pos komando.

Sementara Ordnance Factory Board (OFB) berkontribusi pada pengembangan roket. Selain itu, OFB dan Bharat Earth Movers Ltd (BEML) berkolaborasi dalam Loader-cum-Replenishment Vehicle.

Sistem Pinaka Mk-1 sendiri telah teruji perang (battle proven), digunakan selama konflik Kargil, antara India dan Pakistan pada Mei hingga Juli 1999. (RBS)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *