Angkatan Udara Brasil memulai persiapan untuk membentuk skadron kedua jet tempur F-39 Gripen

Gripen NGSaab
ROE

AIRSPACE REVIEW – Setelah memiliki Grup Pertahanan Udara (GDA) ke-1 di Pangkalan Udara Anápolis (BAAN) dengan kekuatan satu skadron jet tempur F-39 Gripen, Angkatan Udara Brasil (FAB) kini melakukan studi untuk pembentukan skadron Gripen ke-2 di pangkalan udara yang sama.

Skadron kedua Gripen yang akan dinamai GAV “Pacau” ke-1/4 ini memiliki tugas berbeda, yaitu untuk melaksanakan misi utama pertempuran udara ke darat. Sementara skadron ke-1 memiliki tugas utama pertahanan udara dengan spesialisasi pencegatan, pertempuran udara ke udara, dan dominasi udara.

Boeing_contoh2

Pada bulan Desember 2023, Grup Pertahanan Udara ke-1 FAB di Pangkalan Udara Anápolis memiliki tujuh pesawat F-39 Gripen E, selain pesawat bernomor 4100 sebagai pesawat uji yang digunakan di pusat uji penerbangan Gripen Embraer di Gavião Peixoto (SP) sejak tahun 2020.

Pemerintah Brasil telah menandatangani kontrak untuk pengadaan 36 jet tempur Gripen buatan Saab, Swedia pada tahun 2014. Pelatihan pilot dan teknisi Gripen dilakukan di fasilitas Saab di Swedia. Namun demikian, Brasil juga akan mendapatkan transfer teknologi dan produksi sejumlah pesawat di dalam negeri.

Skuadron Gripen baru “Pacau”, merupakan pengaktifan unit tempur lama “Sorbone da Caça” FAB. Skadron ini dibentuk pada tanggal 24 Maret 1947 di Pangkalan Udara Fortaleza.

Sejumlah pesawat telah mengisi skadron ini, termasuk A-28 Hudson, B-25J Mitchell, P-47D Thunderbolt, F-80C Shooting Star, T-33A, T-6 Texan, AT-26 Xavante, Atlas Impala, dan F-5EM Tiger II yang beroperasi hingga 17 Desember 2021.

Sebelumnya pada 25 Agustus 2023 Pemerintah Brasil mengumumkan akan menambah lagi 34 jet tempur Gripen E/F dari Saab, Swedia.

Dengan penambahan tersebut Angkatan Udara Brasil (FAB) akan mengoperasikan total 70 F-39 Gripen. Sebelumnya Brasil membeli 36 Gripen E/F yang terdiri dari 28 Gripen E dan 8 Gripen F.

Kontrak pembelian tersebut mencakup transfer teknologi yang signifikan di mana pabrik pesawat Brasil Embraer akan merakit sekitar 15 pesawat ini di fasilitasnya di Gavião Peixoto, Negara Bagian São Paulo. (RNS)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *