AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Pembom siluman B-2 Spirit milik Angkatan Udara AS (USAF) kembali mengudara setelah enam bulan didaratkan.
B-2 di-grounded pada Desember 2022 menyusul kecelakaan yang melibatkan salah satu pesawat pembom siluman buatan Nortrhop Grumman ini.
Komando Serangan Global Angkatan Udara (AFGSC) membenarkan dimulainya kembali operasi penerbangan B-2 Spirit.
Sebelumnya, Majalah Angkatan Udara & Luar Angkasa pertama kali melaporkan pada 18 Mei bahwa jeda keamanan telah berakhir dan B-2 akan kembali mengudara dalam beberapa hari.
AFGSC tidak memberikan rincian tambahan tentang sorti B-2 pertama sejak berakhirnya jeda larangan terbang.
Namun dalam video resmi yang beredar terlihat pesawat B-2 yang kembali diterbangkan itu bernomor seri 88-0332. Pesawat ini bernama “Spirit of Washington”.
Pesawat itu terbang dari Pangkalan Angkatan Udara Whiteman di Missouri pada pagi hari. Di pangkalan tersebut terdapat 20 unit B-2.
Rekaman komunikasi kontrol lalu lintas udara yang tersedia untuk umum dengan Kansas City Center juga menangkap percakapan singkat dengan awak B-2, yang menggunakan tanda panggilan Spirit 01 pada saat penerbangan tersebut, tulis The War Zone.
-Poetra-