USAF batal membeli rudal hipersonik AGM-183A ARRW setelah uji coba yang gagal

Rudal AGM-183A ARRW diuji coba dari pesawat B-52H (2)USAF
ROE

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Angkatan Udara AS (USAF) telah memutuskan untuk tidak membeli senjata hipersonik AGM-183A Air-Launched Rapid Response (ARRW)  setelah uji coba rudal ini mengalami kegagalan.

Dalam uji coba pertama ARRW pada bulan Desember 2022, rudal tersebut mencapai kecepatan hingga lima kali kecepatan suara.

Sementara pada uji coba kedua pada bulan Maret hasilnya tidak dipublikasikan secara detail kepada media.

Menteri Angkatan Udara Frank Kendall mengatakan dalam sidang baru-baru ini bahwa percobaan rudal tersebut pada bulan Maret telah gagal.

Setelah itu pimpinan pengadaan Andrew Hunter mengatakan kepada anggota Parlemen AS pada 29 Maret bahwa USAF tidak akan membeli AGM-183A buatan Lockheed Martin.

Meski demikian, USAF masih akan menyelesaikan dua penerbangan uji penuh terakhir program untuk mengumpulkan data guna membantu program hipersonik di masa depan.

“Sementara Angkatan Udara AS saat ini tidak bermaksud untuk melanjutkan pengadaan ARRW setelah program prototyping selesai, ada manfaat yang melekat untuk menyelesaikan penerbangan uji penuh untuk mendapatkan data pembelajaran dan uji yang akan membantu menginformasikan program masa depan. hipersonik,” ungkap Hunter dikutip Defense News.

Kendall mengatakan kepada Panel Pertahanan Komite Alokasi DPR AS pada hari Selasa, uji coba ARRW pada 13 Maret lalu tidak berhasil.

Pengujian program tersebut, lanjut Kendall, mengalami perjuangan (struggle) dalam proses uji cobanya.

-Poetra-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *