AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Kementerian Pertahanan Belgia pada 3 April 2023, menyatakan bahwa Dewan Menteri telah memberikan lampu hijau untuk pembangunan dua fregat ASW (Anti-Submarine Warfare) untuk Angkatan Laut Belgia.
Bersamaan dengan itu, Angkatan Laut Belanda juga akan membangun fregat ASW identik untuk memperbarui armada tua saat ini yakni fregat kelas Karel Doorman.
Pembangunan fregat ASW tersebut merupakan bagian dari kerja sama antara angkatan laut Belgia dan Belanda, yang bersama-sama mengganti armada mereka.
Angkatan Laut Belgia dan Belanda telah menjalin hubungan erat selama 25 tahun dan beroperasi di bawah rantai komando campuran dan dengan armada bersama.
Pada tahap pertama, kedua negara akan membeli masing-masing dua kapal fregat ASW yang dibangun oleh Damen Schelde Naval Shipbuilding.
Fregat baru pertama akan dikirim ke Angkatan Laut Kerajaan Belanda pada akhir tahun 2029. Sementara Angkatan Laut Belgia mengharapkan fregat baru pertamanya pada paruh kedua tahun 2030.
Seperti namanya, fregat akan berspesialisasi dalam perang antikapal selam. Mereka akan dilengkapi dengan semua sensor dan persenjataan yang diperlukan.
Persenjatan yang dimaksud yakni misil LRASM, RIM-162 ESSM, RAM RIM-116, torpedo dan meriam laut OTO Melara 76 mm, serta kanon 40 mm Oto Marlin. Kapal juga dapat menampung satu helikopter sekelas NH-90.
Untuk spesifikasinya, kapal memiliki bobot 5.500 ton, panjang 145 m, dan lebar 17 m. Kapal diawaki 115 personel dan bisa ditambahkan 35 personel lagi untuk menjalankan misi khusus.
-RBS-