AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Angkatan Udara Pasukan Pertahanan Rakyat Uganda (UPDF AF) berhasil meluluskan 12 pilot dan 50 teknisi baru Helikopter Serang Mi-28NE melalui Pendidikan dan Pelatihan selama delapan bulan di Wing Angkatan Udara Soroti.
Mewakili Kepala UPDF Jenderal Wilson Mbasu Mbadi, Kepala Angkatan Udara Letnan Jenderal Okidi memuji para peserta pelatihan atas kedisiplinan dan ketahanan mereka selama mengikuti kursus tersebut.
Dia memuji pilot atas pekerjaan yang telah dilaksanakan dalam menyediakan kekuatan udara selama operasi.
“Tidak ada keraguan bahwa pengenalan helikopter serang ke medan perang mengubah gelombang perang di Uganda Utara melawan Tentara Perlawanan Tuhan (LRA) yang mendukung UPDF dan terus melakukannya dalam operasi selanjutnya. Jadi, dengan akuisisi aset udara baru, kami siap melayani negara tercinta lebih dalam kapasitas itu,” ujar Okidi seperti diberitakan UPDF.
Ia menegaskan kembali bahwa kekuatan udara sangat dibutuhkan dalam dalam operasi gabungan dengan angkatan darat. Dan, hal itu dapat dicapai melalui pelatihan berkelanjutan.
Letjen Okidi menambahkan, Wing Angkatan Udara Soroti akan segera ditingkatkan ke pengelolaan Sektor Timur, Pusat Penyebaran Penerbangan untuk mengatasi ketidakamanan di wilayah Karamoja.
Sementara itu, Komandan Wing Angkatan Udara Soroti Letkol Collins Nkwasibwe menghimbau para wisudawan untuk terus berlatih agar mencapai kesempurnaan dan tetap relevan dengan institusi.
”Pelatihan adalah proses yang berkelanjutan, kesempurnaan membutuhkan waktu, tenaga, dan tekad. Oleh karena itu, dalam perang bersiaplah untuk perdamaian dan dalam damai bersiaplah untuk perang,” ujar Nkwasibwe.
Sebelum dilaksanakan pelantikan, pilot helikopter serang Mi-28NE mendemonstrasikan kemampuan terbang di lapangan Demo Olilim di Distrik Katakwi.
Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Staf Angkatan Darat Mayjen Jack Bakasumba, Kepala Staf Angkatan Udara Brigjen David Gonyi, Kepala Staf Pasukan Cadangan Brigjen Mwanje, Brigjen Isimbwa dan lainnya.
Mengenai Mi-28NE, helikopter serang ini telah ditingkatkan dilengkapi dengan sistem peluru kendali terbaru dan peralatan tautan data untuk interoperabilitas dengan kendaraan udara tak berawak.
Heli ini memiliki kemampuannya melawan target musuh yang dilindungi oleh pertahanan udara. Mi-28NE memiliki kecepatan terbang yang meningkat dan batas layanan yang lebih tinggi.
Mi-28NE juga dilengkapi dengan sistem bantuan pertahanan canggih, yang secara otomatis melindungi mereka dari peluru kendali infra merah, sehingga sangat meningkatkan kemampuan bertahan mereka dalam kondisi pertempuran.
-JDN-