AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Pada tahun 2023 ini Northrop Grumman Mission Systems (NGMS) akan memulai produksi penuh radar APG-83 SABR (Scalable Agile Beam Radar) terbaru untuk jet tempur F-16.
Radar jenis AESA (Active Electronically Scanned Array) ini telah melewati beberapa pengujian di tahun 2022 lalu. Hasil dari evaluasi pengujian menunjukkan bahwa radar mengungguli generasi sebelumnya.
Radar APG-83 akan menggantikan APG-68 yang saat ini ada di F-16 dan dinilai sudah ketinggalan zaman, menurut otoritas kantor penguji Director, Operational Test and Evaluation (DOT&E).
Disebutkan, rada lama memiliki komputer misi usang yang tidak dapat memenuhi kebutuhan peperangan modern.
Selain komputer, jaringan data pada APG-68 juga sudah ketinggalan zaman dan tidak memadai.
APG-83 merupakan radar baru yang dirancang untuk memberi pilot F-16 rantai pembunuh penuh terhadap target udara, darat, dan permukaan di luar jangkauan visual.
Pilot menggunakan radar pesawat dan sistem persenjataan secara bersamaan untuk mencapai misi membunuh targetnya.
Radar APG-83 mampu bekerja dalam segala kondisi cuaca.
Sebagai peningkatan khusus dari sistem radar lama, radar APG-83 dapat menargetkan dan menyerang sasaran dari jarak yang lebih jauh dengan peningkatan akurasi dan identifikasi tempur yang lebih baik.
-Poetra-