Rusia mulai produksi sistem pertahanan udara S-500 Prometey

S-500 PrometeyRussian MoD
ROE

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Rusia mengumumkan mulai memproduksi sistem pertahanan udara S-500 Prometey atau juga dikenal dengan 55R6M Triumfator-M, seperti diberitakan TASS.

Kementerian Pertahanan negeri itu menyatakan, sistem S-500 akan dikirimkan tepat waktu.

Airbus_contoh2

“Saat ini, produksi serial sistem S-500 diatur dengan bantuan pencapaian terbaru dari sains dan teknologi asli,” kata Jan Novikov, CEO Almaz-Antey, perusahaan pembuat S-500.

Sebelumnya pada 2021, sistem pertahanan udara jarak jauh ini telah diuji coba oleh Angkatan Bersenjata Rusia di Pusat Latihan Tempur Rudal Kapustin Yar.

Wakil Perdana Menteri Rusia Yuri Borisov saat itu mengatakan, S-500 telah mencapai semua karakteristik yang telah ditetapkan.

S-500 Prometey merupakan sistem rudal antipesawat Rusia pertama yang dikembangkan dalam sejarah Rusia baru-baru ini.

Sistem ini merupakan peningkatan dari S-300 dan S-400 peninggalan Uni Soviet dan era Perang Dingin.

S-500 akan menjadi pelengkap sistem pertahanan udara utama Federasi Rusia saat ini yaitu S-400 yang juga telah diekspor ke China, Turki, dan India.

Menurut Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan, S-500 dapat mencegat hingga 10 rudal hipersonik balistik secara bersamaan, termasuk rudal jelajah yang terbang dengan kecepatan 5 km/detik.

Radar sistem ini dapat menjangkau jarak 3.000 km.

-Jaden-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *